Sabtu, 20 April 2013

inspirasi



Ya Rabb, kutahu,

sepanjang ku mengenalnya, ia tak pernah lalai dalam menjalankan syariat-Mu

selama ku bersamanya tak pernah terbersit satu patah kata pun untuk menyerah dalam menegakkan dien-Mu

selalu yang kulihat,

senyum dan riang tawanya ketika ia bersamaku

tetes air matanya ketika ia tertunduk dalam doanya di sampingku

Ukhti,

Kau bukan orang biasa

Karena kau memang tak biasa

Kau slalu ucap, bahwa kau istimewa

Ya, begitu adanya

kukira …
 Kau istimewa karena kau cantik,

Kukira…
Kau istimewa karena kau kaya,

kukira…
Kau istimewa karena kau pandai,
kukira…
Kau istimewa karena kau apa dan apa,

Ternyata, tidak, bukan, aku salah menyangkamu

Ukhti

Kau istimewa karena kau tunduk pada-Nya

Kau istimewa karena kau berjuang di jalan-Nya

Kau istimewa karena kau jaga pandangan karena takut pada -Nya

Kau istimewa karena kau jaga kemaluan karena takut pada murka-Nya

Ukhti

Aku bangga padamu

Doakan aku supaya termasuk dalam golongan sepertimu

Bimbing aku agar selalu dalam jalan-Nya

Nasehati aku di kala ku menjauhi-Nya

Tegur aku di kala ku mulai meninggalkan syariat-Nya

Ingatkanku ketika ku malas beribadah pada-Nya

Ukhti

Aku slalu berharap

Agar kita selalu bersama

Agar kita selalu berjuang bersama

Agar suatu saat aku menemuimu dalam suka cita hasil perjuangan kita

Jika Allah berkehendak lain, maka aku juga berharap

Agar Allah mempertemukan kita di jannah-Nya kelak

Kau tahu, Ukhti?

Mengapa aku tulis note ini?

Tak ada alasan lain

Hanya,

Karena,

kucintaimu karena Allah

kucintaimu karena kau mencintai Allah

kucintaimu karena kau berjuang untuk kemuliaan agama Allah

kucintaimu karena kau pun merindukan apa yang selama ini kurindukan pula.